Selasa, 13 November 2018

MODUL I About MikroTik


Certified Network Associate
(MTCNA)


MODUL 1 : Pengenalan MikroTik

About MikroTik
- MikroTik adalah software dan hardware router
- Produk-produk MikroTik digunakan oleh ISP, perusahaan, dan perseorangan
- Misi dari perusahaan ini yaitu membuat teknologi internet menjadi lebih cepat, lebih powerful dan terjangkau oleh pengguna secara luas.
- Didirikan pada tahun 1996
- Diluncurkan software RouterOS untuk x86(PC) pada tahun  1997
- Perangkat routerBOARD pertama kali diluncurkan pada tahun 2002
- MikroTik User Meeting(MUM) pertama diadakan di Prague, Czech Republic
- MUM terbesar pernah ada di Indonesia diikuti 2500 peserta pada tahun 2015
- Berlokasi di Latvia, Eropa
- Memiliki 160 karyawan 

MikroTik RouterOS
- Merupakan sistem operasi perangkat RouterBOARD MikroTik
- Adalah hardware sistem operasi RouterBOARD MikroTik
- Bisa diinstal di PC atau virtual machine
- Sistem operasi yang berdiri sendiri berdasarkan Linux kernel 

Fitur-Fitur RouterOS
- Support 802.11 a/b/g/n/ac
- Kemampuan firewall/bandwidth shaping
- Point-to-point tunnelling (PPTP, PPPoE, SSTP, OpenVPN)
- DHCP/Proxy/HotSpot

MikroTik RouterBOARD
- Merupakan hardware khusus yang dibuat oleh pihak MikroTik untuk menjalankan RouterOS 
- Digunakan mulai sebagai router rumahan hingga industri enterprise
- Sekarang sudah ada jutaan RouterBOARD yang merouting dunia
- Solusi yang terintegrasi dan siap digunakan
- Merakit RouterBOARD sendiri
- Memperluas fungsionalitas
- Accessories

First Time Access
- Menggunakan kabel serial
- Kabel ethernet
- WiFi
- WinBox
- WebFig
- SSH
- Telnet
- Terminal emulator

WinBox
- Default IP Address (LAN side): 192.168.88.1
- User: Admin
- Password: blank 

WebFig
Buka: http://192.168.88.1

Quick Set
- Konfigurasi dasar router dalam satu halaman
- Dapat diakses baik dari WinBox maupun WebFig

Default Configuration
- Di dalam RouterBOARD biasanya selalu disertakan konfigurasi default. Konfigurasi default setiap RouterBOARD biasanya berbeda-beda.
- Konfigurasi default ini dapat dilihat: http://wiki.mikrotik.com/wiki/Manual:Default_Configurations
- Contoh: RB941-DHCP client on Ether1, DHCP server on rest of ports + WiFi
- Bisa tidak digunakan, pada saat reset, centang "No Default Configuration"

Command Line Interface
- Dapat diakses via SSH, Telnet or 'New Terminal' di WinBox dan WebFig
- <tab> untuk melengkapi perintah
- double <tab> menampilkan perintah yang tersedia
- '?' menampilkan help
- Menggunakan perintah sebelumnya menggunakan tombol panah atas dan bawah

Troubleshooting
- Router tidak bisa ping lebih jauh dari AP
- Router tidak bisa resolve domain
- Laptop tidak bisa ping lebih jauh dari router
- Masquerade tidak jalan

Upgrade RouterOS
- Download update RouterOS dari halaman www.mikrotik.com/download
- Drag & Drop file hasil download ke WinBox
- Reboot router

Reset Configuration
- Menggunakan tombol 'reset' pada router
- Tekan tombol power sebelum memasang adaptor ke sumber listrik. Tahan tombol selama 3 detik setelah diberikan power agar router membaca backup RouterBOOT loader. Ini dilakukan jika router tidak dapat beroperasi dengan baik karena proses RouterBOARD upgrade.
- Jika anda menahan tombol reset selama 5 detik hingga lampu indikator berkedip-kedip, maka anda akan mereset RouterOS ke konfigurasi delault
- Jika menahan hingga 10 detik hingga lampu indikator berhenti berkedip, maka router akan masuk ke mode CAP's.
- Jika menahan hingga 15 detik, maka akan masuk mode Netinstall.

Netinstall
- Digunakan untuk install ulang RouterOS
- Memerlukan koneksi jaringan langsung  ke router
- Kabel dicolok ke port Ether1
- Berjalan di Wondows

Tidak ada komentar:

Posting Komentar